7 Fungsi Shaping Pada Coreldraw
Table of Contents
Bangiz - Shaping artinya membentuk atau pemberian bentuk tertentu. Begitu juga shaping pada Coreldraw berfungsi untuk memberi bentuk baru dari dua objek yang bersinggungan maupun bertumpuk. Dengan menggunakan menu-menu fungsi tersebut maka objek baru yang dihasilkan akan terlihat lebih rapi dan pastinya akan lebih cepat saat membuat bentuk diinginkan.
Menu shaping pada Corel akan muncul otomatis saat ada dua atau lebih objek aktif atau terseleksi. Tetapi kalau mau, Anda dapat menampilkannya atau menyimpannya pada bagian docker dengan salah satu cara berikut:
- Buka Coreldraw > Pada Menu Bar pilih Arrange > lalu pilih Shaping.
- Buka Coreldraw > Pada Menu Bar pilih Window > lalu pilih Dockers > pilih Shaping.
Supaya tidak menyita tempat atau area desain klik Collapse Dockers (tanda >>).
Untuk mempermudah pemahaman masing-masing fungsi, di sini Bangiz menyertakan gambar. Sebagai contoh dua gambar dasar yang digunakan yaitu gambar segitiga dan persegi panjang. Nanti kita akan lihat bagaimana perbedaan dari setiap fungsi shaping.
1. Weld
Fungsi Weld pada Corel ialah untuk menyatukan dua objek yang bersinggungan maupun bertumpuk. Seleksi dua objek kemudian klik Weld, maka akan membentuk objek baru yang menyatu hasil perpaduan keduanya. Warna pada bentuk baru akan mengikuti warna objek paling bawah. Contoh hasil dari fungsi Weld:
Fungsi Weld pada Corel ialah untuk menyatukan dua objek yang bersinggungan maupun bertumpuk. Seleksi dua objek kemudian klik Weld, maka akan membentuk objek baru yang menyatu hasil perpaduan keduanya. Warna pada bentuk baru akan mengikuti warna objek paling bawah. Contoh hasil dari fungsi Weld:
2. Trim
Fungsi Trim pada Corel ialah untuk memotong objek bersinggungan yang letaknya di bagian bawah. Jadi objek atas bisa disebut sebagai pemotongnya. Sebagai contoh: gambar persegi panjang letaknya di bagian bawah, maka hasilnya akan seperti gambar di bawah jika keduanya dipisah.
Fungsi Trim pada Corel ialah untuk memotong objek bersinggungan yang letaknya di bagian bawah. Jadi objek atas bisa disebut sebagai pemotongnya. Sebagai contoh: gambar persegi panjang letaknya di bagian bawah, maka hasilnya akan seperti gambar di bawah jika keduanya dipisah.
Hasil fungsi Trim |
Fungsi Intersect pada Corel ialah untuk mendapatkan gambar baru sesuai dengan area gambar atas yang bersinggungan dengan gambar di bawahnya. Contoh hasil Intersect dari gambar di atas ialah gambar yang diberi panah berikut:
Hasil fungsi Intersect |
Fungsi Simplify pada Corel ialah untuk memotong objek yang berada di bawahnya secara komplek. Simplify bisa memotong banyak objek bersinggungan sekaligus, sedangkan Trim hanya bisa digunakan untuk memotong satu objek bersinggungan saja. Karena contoh di atas hanya menggunakan dua objek maka hasilnya sama dengan hasil Trim.
Hasil fungsi Simplify |
Fungsi Front Minus Back pada Corel ialah untuk memotong objek bersinggungan bagian depan dan objek bagian belakang (pemotongnya) akan hilang. Sehingga hasilnya akan seperti ini:
Hasil fungsi Front Minus Back |
Fungsi Back Minus Front pada Corel ialah untuk memotong objek bersinggungan bagian belakang dan objek bagian depan (pemotongnya) akan hilang. Ini merupakan kebalikan dari Front Minus Back. Contoh hasilnya:
Hasil fungsi Back Minus Front |
Fungsi Create Boundary pada Corel ialah untuk membuat objek baru (batas) berupa outline dari objek yang terseleksi baik bersinggungan maupun tidak. Karena objek dasar di atas bersinggungan maka hasilnya seperti berikut:
Itulah tujuh fungsi pada Coreldraw yaitu weld, trim, intersect, simplify, front minus back, back minus front, dan boundary. Mudah-mudahan dengan contoh di atas mudah untuk dipahami dan dipraktekkan.